Wednesday, November 16, 2016

MATERI ICT : Rumus Rumus Excel

  A.Fungsi Count dan Countif
Bedanya fungsi SUM dan COUNT ?
- Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan kumpulan data pada suatu range. Contoh format rumusnya : =SUM(number1; number2; ...)
- Fungsi COUNT digunakan untuk menghitung jumlah sel numerik pada suatu range. Contoh format rumusnya : =COUNT(number1; number2; ...)
Jadi bedanya adalah fungsi SUM untuk menghitung nnilai yang ada di dalamnya, sedangkan fungsi COUNT untuk menghitung jumlah selnya.

Berbeda lagi dengan COUNTIF, fungsi COUNTIF digunakan untuk menjumlahkan sel dalam kondisi / kriteria tertentu. Contoh formatnya : =COUNTIF(range;criteria ... )

   B. IF
Fungsi Logika atau biasa disingkat atau dikenal dengan IF adalah fungsi yang digunakan untuk menguji suatu kondisi tertentu sehingga akan menghasilkan pernyataan benar jika kondisi terpenuhi dan pernyataan salah jika kondisi tersebut tidak terpenuhi.

Simbol :
Lebih besar dari
Lebih kecil dari
>=
Lebih besar dari sama dengan
<=
Lebih kecil dari sama dengan
=
Sama dengan
<> 
Tidak sama dengan

1.       IF Tunggal atau dengan dua syarat (kondisi, yaitu benar atau salah)
Rumus formatnya : =IF(logical_test; value_if_true; value_if_false)
Contoh :
-          Jika nilai lebih besar dari sama dengan 65 maka keterangan “LULUS”
-          Jika nilai kurang dari sama dengan 65 maka keterangan “GAGAL”

2.       IF Majemuk atau dengan lebih dari dua syarat (kondisi)
Rumus formatnya : =IF(logical_test1; value_if_true1; IF(logical_test2; value_if_true2; value_if_false; ...))
Contoh :
-          Jika nilai lebih besar dari sama dengan 85 maka keterangan “MEMUASKAN”
-          Jika nilai lebih besar dari sama dengan 75 maka keterangan “CUKUP”
-          Jika nilai kurang dari sama dengan 75 maka keterangan “KURANG”

3. IF (AND dan OR)
IF Logical ini digunakan untuk membandingkan dua kondisi atau lebih. Bedanya, jika fungsi AND akan menghasilkan pernyataan benar apabila kedua kondisi terpenuhi dan akan menghasilkan pernyataan salah apabila satu kondisi atau kedua kondisi tidak terpenuhi. Sedangkan fungsi OR akan menghasilkan pernyataan benar apabila salah satu kondisi atau kedua kondisi terpenuhi dan akan bernilai salah apabila semua kondisi tidak tepenuhi.
Contoh format rumusnya,
Fungsi AND : =IF(AND(logical1; logical2; ...); value_if_true; value_if_false)
Fungsi OR : =IF(OR(logical1; logical2; ...); value_if_true; value_if_false)

A.    Membuat Tabel di Ms. Word

Cara membuat tabel :
1.       Letakkan kursor pada posisi tabel yang diinginkan.
2.       Klik menu file INSERT, klik icon table
3.       Tentukan jumlah kolom dan baris yang akan dibuat, kemudian klik untuk menyisipkan.
Selain itu, bisa menggunakan cara lain pada icon table, yaitu :
-          Insert Table ( Membuat tabel dengan memasukkan jumlah kolom dan tabel yang diinginkan).
-          Draw Table ( Membuat tabel dengan cara menggambar tabel ).
-          Convert Text to tabel ( Membuat tabel dari teks yang ditandai).
-          Excel Spreadsheet ( Menyisipkan tabel dengan format lembbar kerja Excel).
-          Quict Tabel ( Membuat tabel Dengan template yang ada).

# Menggabungkan tabel satu dengan yang lain, dengan cara mengeblok tabel yang akan digabungkan, kemudian pada menu file layout, pilih icon merge and center.

# Memposisikan data yang ada di dalam tabel, dengan cara mengeblok data dalam tabel, kemudian pada menu file layout, pilih icon yang diinginkan pada menu tab alignment.

1.       Copy Rumus
berguna untuk mempermudah dalam memasukan data ke dalam worksheet, berupa Bilangan, Tanggal ataupun waktu berurutan. Caranya :
-           Masukan dua data bisa berupa bilangan atau tanggal lalu blok bilangan 1 dan 2.
-          Blok kedua baris itu.
-          Di bawah pojok kanan kolom ke 2 akan muncul kotak kecil (+) lalu tekan dan geser ke bawah.


                                     
2.       Rumus Sum, Max, Min, Average

MEMBUAT FUNGSI Penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian, perpangkatan, prosentasi

Operator
Fungsi
Contoh
+
Penjumlahan
=8+9
Hasilnya 17
-
Pengurangan
=9-2
Hasilnya 7
*
Perkalian
=10*2
Hasilnya 20
/
Pembagian
=6/2
Hasilnya 3
^
Perpangkatan
=3^2
Hasilnya 9
%
Prosentase
=10%*100
Hasilnya 10

Menggunakan fungsi SUM, MAX, MIN, AVERAGE

Operator
Fungsi
Contoh
SUM

Hasil Penjumlahan
=SUM(5,10,15)
Hasilnya 30
=SUM(C1;C4)
Hasil penjumlahan
Dari cell C1 sampai
Dengan C4
MAX
Nilai yang Terbesar
=MAX(5,15,10) Hasilnya 15 =MAX(A1;A5) Menampilkan nilai yang terbesar dari cell A1 sampai A5
MIN
Nilai yang Terkecil
=MIN(5,15,10) Hasilnya ialah 5 =MIN(A1;A5) Menampilkan nilai Yang terkecil dari cell A1 sampai A5
AVERAGE
Nilai Rata-rata
=AVERAGE(20;15;25) Hasilnya 20 =AVERAGE(C1;C5) Hasilnya nilai rata-rata dari cell C1 sampai C5


3. Sel Absolute dan Relative
Biasanya, ketika kita akan mencopy paste sel yang berisi rumus, maka hasil copyannya sesuai dari sel yang disalin sebelumnya (sel relatif ataupun sel absolute).
Sel Absolute adalah alamat sel yang tetap, maksudnya apabila sel yang berisi rumus tersebut dicopy paste, maka rumusnya tidak akan berubah. Ciri-ciri dari sel tersebut adanya ($) didepan kolom atau baris tersebut $A$1.
Untuk membuat agar sel tersebut absolute. Biasanya dengan menekan tombol F4 atau dengan memasukkan tanda absolute ($) secara manual.contohnya pada sel  D1 dan dimasukkan rumus =$B$1+$C$1 kemudian rumus tersebut disalin ke D2 dan E1 maka rumus yang tampil pada sel D2 dan E1 tetap =$B$1*$C$1 bukan berubah menjadi =$B$2*$C$2.
        Sedangkan Sel Relative adalah alamat sel yang tidak tetap atau berubah, maksudnya apabila sel yang berisi rumus dicopy paste, maka rumusnya akan berubah atau berpengaruh. Misalnya, disel C1 dimasukkan rumus =A1-B1 kemudian rumus pada sel C1 dicopy ke sel C2, maka C2 rumusnya akan berubah menjadi =A2-B2 dan jika sel C1 di copy ke D1, maka pada sel D1 rumusnya berubahmenjadi =B1-C1. Rumus pada sel-sel  akan berubah.

4. Fungsi Sum dan Sumif
Fungsi Sum digunakan untuk menjumlahkan data angka/bilangan yang terdapat ppada sel atau range. Contoh =SUM(A1;A3) artinya penjumlahan dari sel A1 hingga A3.
Sedangkan Fungsi Sumif digunakan untuk menjumlahkan data angka atau bilangan pada suatu range sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Contohnya kita ingin menjumlahkan gaji yang leih dari 2000000, maka rumusnya =SUMIF(A1;A6;”>2000000”) artinya penjumlahan isi dari A1 hingga A6 yang berisi nilai > 2000000.


No comments:

Post a Comment